Strategi Mengembangkan Akhlak Mulia melalui Tarbiyah

Strategi Mengembangkan Akhlak Mulia melalui Tarbiyah - Akhlak mulia merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan manusia. Akhlak yang baik akan membantu seseorang untuk menjadi pribadi yang lebih berkualitas dan bermoral.

Oleh karena itu, strategi untuk mengembangkan akhlak mulia melalui tarbiyah sangat penting bagi setiap orang. Tarbiyah adalah proses pendidikan dan pelatihan yang digunakan untuk mengajarkan nilai-nilai moral dan etika kepada anak-anak.

Dengan cara ini, mereka dapat belajar tentang hal-hal seperti toleransi, rasa hormat, tanggung jawab, dan lainnya.

Strategi Mengembangkan Akhlak Mulia melalui Tarbiyah

Salah satu cara terbaik untuk mengembangkan akhlak mulia melalui tarbiyah adalah dengan memberikan contoh yang baik. Orang tua harus menjadi teladan bagi anak-anak mereka.

Mereka harus menunjukkan perilaku yang positif dan menghindari perilaku negatif. Ini termasuk tidak berbicara kasar atau marah, menghormati orang lain, dan menghargai hak-hak orang lain.

Juga, orang tua harus menyediakan lingkungan yang aman dan mendukung di mana anak-anak dapat belajar dan berkembang secara emosional dan intelektual.

Selain itu, orang tua juga harus menggunakan metode pengajaran yang efektif untuk mengembangkan akhlak mulia melalui tarbiyah.

Metode ini harus didasarkan pada prinsip-prinsip pendidikan Islam, seperti mengajarkan anak-anak tentang nilai-nilai kejujuran, keramahan, dan keadilan.

Selain itu, orang tua juga harus mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menghormati orang lain dan menghargai perbedaan. Hal ini penting agar anak-anak dapat mengembangkan hubungan yang harmonis dengan orang lain.

Orang tua juga harus menciptakan suasana yang nyaman dan ramah di rumah. Anak-anak harus merasa aman dan nyaman untuk berbagi masalah dan pertanyaan mereka dengan orang tua mereka. Ini akan membantu mereka untuk mengembangkan akhlak mulia melalui tarbiyah.

Orang tua juga harus mengingatkan anak-anak tentang pentingnya menjaga komitmen dan menepati janji. Hal ini penting agar anak-anak dapat mengembangkan rasa tanggung jawab dan disiplin.

Kemudian, orang tua juga harus mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menghormati orang lain dan menghargai perbedaan.

Hal ini penting agar anak-anak dapat mengembangkan rasa toleransi dan menghormati orang lain. Orang tua juga harus mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menghormati hak-hak orang lain dan menghindari perilaku yang tidak pantas.

Terakhir, orang tua harus mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menghormati Tuhan dan mengamalkan nilai-nilai agama.

Hal ini penting agar anak-anak dapat mengembangkan rasa cinta dan hormat terhadap Tuhan. Dengan demikian, anak-anak dapat mengembangkan akhlak mulia melalui tarbiyah.

Lalu seberapa Pentingnya Pendidikan Karakter Melalui Tarbiyah

Pendidikan merupakan salah satu tempat yang stategis dalam pembentukan akhlak selain di keluarga dan masyarakat. Pendidikan sangat berpengaruh bagi semua manusia, karena itulah kita dituntut untuk mampu mengadakan penerapan yang sesuai tentang pendidikan, sebagai pertanggungjawaban terhadap perbuatan yang dilakukan yaitu membimbing dan mendidik.

Pendidikan bertujuan tidak sekedar proses alih ilmu pengetahuan, tetapi juga sekaligus sebagai proses alih nilai yang mana maksudnya bahwa pendidikan itu proses perkembangan dan pembentukan kepribadian atau karakter peserta didik.

Tujuan Mengembangkan Akhlak Mulia

Kalau kita berbicara tentang akhlak, maka sama dengan kita berbicara tentang tujuan pendidikan, karena kenapa banyak sekali dijumpai pendapat para ahli yang mengatakan bahwa tujuan pendidikan adalah pembentukan akhlak.

Tetapi pembentukan akhlak sendiri dapat dibentuk oleh dirinya sendiri dan dibantu oleh lingkungan, pendidikan (sekolah), juga orang tua.

Muhammad Athiyah al-Abrasyi misalnya mengatakan bahwa pendidikan budi pekerti dan akhlak adalah jiwa dan tujuan pendidikan islam.

Pembentukan akhlak melalui berbagai lembaga pendidikan dan melalui berbagai macam metode terus dikembangkan , sebagaimana nantinya akan dikembangkan melalui metode keteladanan.

Ini menunjukkan bahwa akhlak memang perlu adanya di bina, dan pembinaan ini teryata membawa hasil berupa terbentuknya pribadi-pribadi muslim yang berakhlak mulia, taat kepada Allah dan Rasul-Nya, hormat kepada orang tua, sayang terhadap sesama makhluk Allah.

Namun sebaliknya apabila akhlak anak itu tidak bina maka akan timbul masalahmasalah seperti anak-anak nakal yang selalu mengganggu masyarakat dll.

Dengan menggunakan metode keteladanan amat besar pengaruhnya terhadap pembentukan pribadi anak mulai dari SD, SMP, SMA dan seterusnya , karena keteladanan dalam pendidikan merupakan metode yang paling berpengaruh bagi anak. Anak pertama kali melihat, mendengar dan bersosialisasi dengan orang tuanya.

Dalam hal ini pendidik menjadi contoh terbaik dalam pandangan anak. Apa yang menjadi perilaku orang tua akan ditirunya.

Kita selaku orang tua dan juga sebagai pendidik hendaknya mencontohkan perbuatan yang baik kepada anak didik kita, apabila kita mencontohkan yang jelek maka anak didik kita akan mencontoh yang jelek tetapi apabila kita mencontohkan yang baik maka anak didik kita akan mencontoh yang baik.